Senin, 30 Agustus 2010

Bank BUMN tekan bunga kredit

Oleh: Anggi Oktarinda & Bambang P. Jatmiko
JAKARTA: Kementerian BUMN akan menekan bunga kredit bank milik pemerintah dari level saat ini yang sebesar dua digit menjadi single digit dengan menerapkan sinergi antar-BUMN.


Deputi Menteri Bidang Perbankan dan Jasa Keuangan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Parikesit Suprapto mengatakan pemerintah sedang mengoptimalkan sinergi antara empat bank BUMN yaitu PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk.

Langkah ini, tuturnya, untuk meningkatkan efisiensi dan menekan biaya operasional. "Targetnya lending rate turun. Tentu ada korelasinya [dengan sinergi empat bank]. Biaya operasional kan jadi turun, maka harapannya lending rate pun ikut turun," katanya kepada Bisnis, akhir pekan lalu.

Sinergi tersebut, tuturnya, mencakup aspek pengadaan konsultan, barang, dan sinergi sistem teknologi informasi (IT) yang sudah dimulai pada tahun ini.

Dia menjelaskan saat ini empat bank BUMN sedang mengembangkan kerja sama transaksi elektronik dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk.

Melalui kerja sama itu, layanan ATM antara empat bank BUMN menjadi terkoneksi sehingga mampu menciptakan efisiensi biaya transaksi. "Untuk IT bank kerja sama dengan Telkom [BUMN] agar lebih murah. Nota kesepahamannya sudah, tetapi memang masih banyak yang perlu dioptimalkan seperti aplikasi," ujarnya.

Budi Gunadi Sadikin, Koordinator Sinergi IT empat Bank BUMN, mengatakan mulai awal tahun ini pihaknya sudah mulai mengkoneksikan ATM empat bank BUMN.

Beberapa transaksi yang sudah dapat terkoneksi adalah penarikan dana dan cek saldo. Ke depan, tambahnya, pihaknya akan menambah aplikasi untuk meningkatkan pelayanan pada nasabah. "Kami harap mulai akhir tahun ini dapat melayani pembayaran dan transfer antarbank BUMN," katanya.(mmh/yn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar