http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2012/01/31/4845/2/Waktu-Kerja-Panjang-Tingkatkan-Risiko-Depresi
Penelitian yang diikuti 2.123 pegawai negeri relawan di Inggris, telah menemukan kesimpulan bahwa jam kerja yang dilakukan lebih dari 11 jam per hari di kantor, terbukti menyumbang tingkat depresi yang lebih tinggi.
Dalam penelitian disebutkan bahwa lamanya jam kerja pada dasarnya akan meninggikan tingkat kortisol, yaitu hormon yang meningkatkan pemicu stres, dan jika dilakukan secara sering maka akan semakin menggandakan faktor depresi.
Alan Gelenberg, MD, ketua penelitian ini menambahkan tingkat besarnya depresi tidak akan berpengaruh jika Anda bekerja hanya 8-9 jam per hari. Namun harus disertakan dengan mengkonsumsi jenis makanan sehat, mengurangi ketergantungan pada rokok, dan dilengkapi waktu yang cukup untuk tidur malam. (*/OL-06)
menshealth.com
DURASI
kerja yang sangat panjang ditengarai mampu meningkatkan risiko
seseorang terserang depresi. Ini merupakan hasil penelitian dari
Departemen Psikiatri, Pennsylvania State University, Amerika Serikat.
Penelitian yang diikuti 2.123 pegawai negeri relawan di Inggris, telah menemukan kesimpulan bahwa jam kerja yang dilakukan lebih dari 11 jam per hari di kantor, terbukti menyumbang tingkat depresi yang lebih tinggi.
Dalam penelitian disebutkan bahwa lamanya jam kerja pada dasarnya akan meninggikan tingkat kortisol, yaitu hormon yang meningkatkan pemicu stres, dan jika dilakukan secara sering maka akan semakin menggandakan faktor depresi.
Alan Gelenberg, MD, ketua penelitian ini menambahkan tingkat besarnya depresi tidak akan berpengaruh jika Anda bekerja hanya 8-9 jam per hari. Namun harus disertakan dengan mengkonsumsi jenis makanan sehat, mengurangi ketergantungan pada rokok, dan dilengkapi waktu yang cukup untuk tidur malam. (*/OL-06)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar