Kamis, 21 April 2011

Dagang Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru Untungkan Indonesia

   Dagang Bebas ASEAN Australia Selandia Baru Untungkan IndonesiaJAKARTA--MICOM: Setelah banyak diserang perihal ACFTA, pemerintah tetap optimistis ASEAN-Australia-New Zealand Free Trade Area tidak akan merugikan Indonesia. Perjanjian regional pasar bebas tersebut dijadwalkan akan diratifiksi akhir tahun ini.

Ratifikasi AANZFTA belum kunjung dilakukan kendati telah ditandatangani sejak 28 Februari 2009. Namun, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu membantah adanya penundaan ratifikasi.

"Pemerintah sudah sepakat untuk mempersiapkan untuk negosiasi dengan semangat, yang seperti dijelaskan (Menteri Perdagangan Australia) Craig Emerson dan saya, kerja sama ekonomi yang komprehensif. Kami mempunyai komponen yang akan memastikan perjanjian sama-sama menguntungkan, yang akan mendapatkan masukan dari pebisnis. Oleh karena itu, Kadin dan Kadin Australia ikut merancang perjanjian," papar Mari ketika menggelar jumpa pers pascapertemuan kedua Mendag di Jakarta, Rabu (20/4).

Perbincangan dengan pebisnis juga ditekankan Emerson. "Dalam perjalanan ke sini, saya sudah memperbincangkan dengan para pebisnis tentang aspirasi mereka untuk perjanjian ini," tukasnya.

Menurut Dirjen Kerja Sama Perdagangan Internasional Kemendag Gusmardi Bustami menyebutkan, Indonesia merencanakan ratifikasi AANZFTA tahun ini juga. "Kami harapkan bisa diselesaikan akhir tahun ini. Ada prinsip-prinsip yang harus kami sepakati dulu," katanya. (OL-5)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar