http://www.bisnis.com/articles/krisis-eropa-jerman-tolak-bank-sentral-talangi-yunani

“Saya tidak dapat membayangkan politisi Eropa akan membiarkan pihak ketiga untuk membuag klaim terhadap bank sentral kami. Kontradiksi itu adalah filosofi kami,” ujar Deputi Floor Leader untuk Partai Kristen Demokrat itu, di mana Merkel bergabung.
Sementara itu, Bank Sentral Eropa menghadapi tekanan untuk bergabung dengan investor di sektor swasta untuk menerma kerugian atas utang Yunani.
Dua orang yang sangat dekat dengan komisi pemerintah menyatakan bahwa bank sentral melihat adanya partisipasi pihak ketiga akan meningkatkan risiko kepercayaan dari institusi ini.
Managing director IMF Christine Lagarde menyatakan pemerintah negara-negara Eropa dan pemegang utang Yunani harus meningkatkan dukungan, jika kreditor swasta tidak dapat berbuat banyak.
Pembicaraan terkait dengan penghapusan utang Yunani harus diselesaikan untuk mendapatkan lebih banyak bantuan untuk utang yang belum terselesaikan itu.
“Risiko untuk menjaga agar Bank Sentral Eropa untuk terus terlibat, seperti yang diminta oleh IMF, hal ini dapat mendorong dimulainya kembali pembicaraan mengenai penghapusan utang tersebut,” ujar Thomas Costerg, ekonom Standard Chartered Bank, London.
Angel Gurria, sekretaris jenderal Organization for Economic Cooperation and Development, menyatakan akan menjadi ide yang bagus jika Bank Sentral Eropa akan menanggung kerugian atas obligasi Yunani.
“Kami selalu mengusulkan bahwa hal ini harus dapat diselesaikan, dan akan membantu menciptakan situasi dengan perawatan yang seimbang. Bank Sentral Eropa membeli obligasi ini dengan diskon, dan saya pihak setidaknya diskon yang dibayarkan akan membantu Yunani,” ujarnya.
Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi menyatakan bahwa Bank Sentral Eropa tidak akan mendiskusikan masalah itu antara pemerintah Yunani dan sektor swasta.
Bank Sentral Eropa sedang berdiskusi terkait dengan penghapusan utang obligasi Yunani, dan membicarakan mengenai kemungkinan pelonggaran beban utang, sekaligus menghidari kerugian di bank sentral.
Meister menyatakan para pemengang obligasi swasta akan mencapai kesepakatan, dengan menyatakan bahwa suku bunga untuk pemengang obligasi Yunani dari sektor swasta akan menerima proses writedown tersebut.
Para pemegang obligasi Yunani akan menghadiri pertemuan yang dijadwalkan diselenggarakan pada hari ini di Paris, untuk menanggapi permintaan resmi dari pemerintah Eropa, agar mereka dapat membantu dengan berpartisipasi untuk menerima kerugian atas utang Yunani.
Managing director Institute of International Finance Charles Dallara menyatakan bahwa para pihak, khalayak, dan swasta harus berkontribusi terhadap pemangkasan utang Yunani.
Dallara menyatakan investor swasta yang memegang lebih kurang 60% atas U$$454 miliar atau 350 miliar euro, atau utang Yunani. “Sangat penting bagi para pihak untuk melihat kembali berapa besar saham yagn dimiliki, dan bekerja bersama, untuk mencari solusi,” ujarnya.
Menurutnya, beberapa kemungkinan akan meminimalisasikan risiko dengan atas involuntary debt exchange dan kasus lain seperti Argentina. (Dle/Bsi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar