Total dan Talisman Energy garap tiga blok migas di Makasar

JAKARTA. Perusahaan migas asal Prancis yaitu Total Mining menyatakan telah menandatangani perjanjian farm in dengan Talisman Energy (Talisman) untuk menggarap tiga blok eksplorasi laut dalam di Selat Makasar, Indonesia.

Ketiga blok tersebut adalah Sageri, South Sageri dan Sadang. Dalam perjanjian ini, Total melalui anak usahanya di Indonesia yaitu Total E&P Indonésie dan Total E&P ikut berpartisipasi dalam pengelolaan tiga blok tersebut. Sedangkan operatornya adalah Talisman.


Total E&P Indonésie mendapatkan porsi saham sebesar 50% di Sageri dan sisanya dimiliki Talisman. Sedangkan di south Sageri Total E&P Indonésie mendapatkan porsi 35% dan Talisman mendapat 35%. Sedangkan, sisanya dimiliki Total E&P (PTTEP). Di blok Sadang, 20% Total E&P Indonésie, Talisman (40%) dan PTTEP (40%).

Ketiga blok yang dioperasikan oleh Talisman tersebut, terletak di cekungan lepas pantai Makasar Selatan dengan kedalaman air berkisar antara 400 sampai 2000 meter.

Ketiganya mencakup kawasan seluas 10.693 km2. Komitmen kerja selama masa eksplorasi meliputi akuisisi seismik 2D dan 3D serta pengeboran 2(dua) sumur eksplorasi. Pengeboran sumur eksplorasi pertama direncanakan akan dilakukan di KKS Sageri sebelum akhir tahun 2011.

“Dengan akuisisi ini, Total menjalankan strateginya untuk terus memperluas wilayah eksplorasi baru, yaitu di laut dalam dan akan terus berinvestasi di Indonesia sejalan dengan upaya Pemerintah Indonesia mengembangkan potensi cadangan hidrokarbon di Indonesia”, ucap Jean Marie Guillermou, Senior Wakil Presiden Asia Pasific, Eksplorasi dan Produksi, Total S.A.
Total akan berkontribusi di Selat Makasar dengan modal pengalaman di eksplorasi laut dalam. “Dan apabila ada penemuan, maka potensi sinergi dengan operasi kami yang telah ada di kawasan tersebut dapat dimanfaatkan untuk pengembangan dan akses ke pasarnya, "tambahnya.

Catatan saja, di Indonesia, Grup Total diwakili oleh keberadaan Total E&P Indonésie (hulu), Total E&P dan PT Total Oil Indonesia (hilir), telah beroperasi sejak tahun 1968 dengan kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi yang berkonsentrasi di wilayah Blok Lepas Pantai Mahakam di Kalimantan Timur.

Total merupakan produsen gas terbesar di Indonesia dan saat ini memberikan kontribusi sekitar 80% gas ke kilang LNG Bontang. Pada tahun 2010, kontribusi Indonesia di Total Grup adalah sebesar 7,5% dengan jumlah produksi sekitar 180,000 barel setara minyak per hari.